time goes by

ini berbulan bulan setelah kita tak lagi sesering itu bersua, tak ada lagi riuh ramai suara mu yang terdengar, entah ini rasa apa, kehilangan dia di pendengaran ku begitu menyiksa, wajah itu tak ada lagi menghiasi hari hari, tawa konyol pun entah sudah kemana di telan bumi. kehangatan di motor pun lenyap, di tiap gang yang sesering itu aku lewati kembali kosong, padahal dahulu sesering itu aku menunggunya dengan setia di depan gang rumahnya hanya untuk bisa berangkat kerja bareng.

iyah semuanya hilang dalam sekejap, dia terbang ke udara sudah jauh meninggalkan, sementara aku masih bertahan disini di tempat penuh kenangan. kemudian aku hanya bisa melihat lihat dan mengulang kenangan kenangan yang sudah berlalu tanpa ada rasa bosan yang sudah mengakar, ya kali ini aku ga bisa bohong, aku sedang merindukan dia begitu sangat........AF.

langkah ke belakang

karna langkah kebelakang
membuat luka smakin dalam
tak ada lain pilihan
kecuali terus bertahan.

dan di ujung lidah ini
ribuan kata menari
yang menuntunku kembali.... kebait pertama lagi.

bait pertama - sheila on 7

yang terlihat

Untuk dia,

Kepada kamu yang utuh dalam khayal,

Kepada kamu sang bintang yang malah kunamakan bunga..

Kamu adalah pencerah dan penutup pintu yang dapat kupercaya,

Bahwa adamu adalah sesuatu yang nyata.

Kamu adalah pecahan yang malah menjadikan segalanya menjadi satu.

Aku menemukan sesuatu di sini;

Pada titik terang terakhir dalam perjalanan ku,

Kamu menjelma putih.

Pada akhirnya, yang tuluslah yang akan menang. Meski kali ini segalanya bukan tentang peperangan.

Aku sembunyikan dulu sosok dewiku.

Segala yang tersambung lewat perjalanan panjang yang terhalang sadar

Kini, bagian yang ditemui oleh aku,

Kamu dan siapapun selain kita,

Itulah yang perlu kita kumpulkan,

Lalu utuhkan. Menjadi satu yang benar...Cc.chevrina anayang